Ratusan warga Kabupaten Pati, Jawa Tengah, kembali melakukan aksi demonstrasi menuntut Sudewo Bupati Pati mengundurkan diri, karena dianggap sebagai pemimpin yang arogan dan diduga korup.
Aksi unjuk rasa kelompok yang menamakan diri Masyarakat Pati Bersatu (MPB), berlangsung di depan kantor DPRD Kabupaten Pati, pada Jumat (19/9/2025).
“Mari kita berjuang bersama-sama untuk memakzulkan Sudewo Bupati Pati. Jangan lupa berdoa bersama-sama semoga tuntutan kita terkabulkan,” kata Supriyono seorang orator aksi, dilansir dari Antara.
Warga Kabupaten Pati, kata dia, tidak sudi dengan pemimpin yang tidak konsisten, warga Pati juga ingin bebas dan lepas dari pemimpin arogan.
“Ingat, demo harus dilakukan dengan damai, santun, dan sopan. Jangan anarkis, mari kawal aspirasi masyarakat dengan damai,” ujarnya.
Sementara itu, Tristoni, Tim Advokasi MPB menyoroti dugaan adanya praktik penggembosan dalam kerja Panitia Khusus (Pansus) DPRD Pati.
Menurutnya, tim advokasi menemukan sejumlah bukti dan informasi terkait dugaan tersebut.
Namun, dia menegaskan data lengkap baru bisa disampaikan secara resmi di kantor tim advokasi.
“Ya, karena kita menemukan ada bukti-bukti dan informasi yang kita dapatkan, tapi tidak bisa kami sampaikan di sini. Kalau mau, nanti bisa disampaikan di kantor,” ucapnya.
Pihaknya menilai, indikasi penggembosan terlihat jelas dari sikap sejumlah anggota Pansus yang dinilai pasif. Ia mencontohkan, beberapa kader dari partai tertentu tidak aktif bertanya maupun menggali informasi saat sidang berlangsung.
“Contoh dari partai Gerindra, ada kader yang tidak banyak bicara, tidak banyak bertanya, bahkan pertanyaannya cenderung konyol. Begitu juga dengan beberapa partai lain, seperti Partai Golkar dan NasDem, tidak terdengar suaranya selama ini,” ungkapnya.
Lebih lanjut, dia juga menyatakan akan tetap konsisten memperjuangkan tiga tuntutan utama yang sudah disampaikan kepada DPRD Pati. Dia menekankan agar lembaga legislatif itu tetap mengedepankan kepentingan rakyat.
“Yang penting, kita menuntut agar DPRD Pati tetap on the track dan mementingkan kepentingan rakyat Pati. Karena DPRD Pati merupakan Dewan Perwakilan Rakyat Pati, bukan Dewan Pengkhianat Rakyat Pati,” pungkasnya.(ant/ris/rid)
warga-pati-demo-lagi-desak-sudewo-bupati-mundur