Sukses Pukau Istana Merdeka, Penari NTB Siap Tampil di Kancah Internasional BERITA WUKONG778 MUSIC

PENARI NTB: Sebanyak 218 penari kolosal NTB berhasil memukau para tamu undangan dalam peringatan HUT RI ke 80 di Istana Merdeka, Jakarta, beberapa waktu lalu.

MATARAM – Sebanyak 218 penari kolosal asal Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) sukses mengharumkan nama daerah setelah tampil memukau dalam peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia (RI) di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (17/8/2025) lalu.

Untuk itu, kepulangan ratusan penari tersebut ke Lombok, tak ayal disambut penuh kebanggaan masyarakat NTB. Apaalagi penampilan tari kolosal NTB dinilai paling berkesan dibandingkan daerah lain yang turut serta.

Kepala Taman Budaya Mataram, Lalu Suryadi Mulawarman, mengatakan penampilan tari kolosal NTB yang membawakan karya “Tembolak Beak” menjadi viral di media nasional. Bahkan banyak artikel yang menyorot dan mengulas bagaimana tarian NTB berbeda dari provinsi lain.

“Kesannya sangat spesial, di luar perkiraan. Banyak penonton dan media nasional terkesan dengan penampilan penari kolosal NTB, “ujar Surya kepada Radar Lombok di Mataram, Rabu (20/8/2025) kemarin.

Berkat penampilannya yang memukau di Istana Negara, maka bukan tidak mungkin para penari ini akan mendapat tawaran untuk tampil di panggung internasional. Bahkan penonton dari Turki dan sejumlah negara Eropa Timur, meminta untuk segera dihubungi. Sebab, para penonton asing terpesona karena perpaduan unik antara musik Gendang Beleq dan gerakan akrobatik dalam tarian.

“Bagi mereka, ini pengalaman baru. Kalau di Brazil, musik perkusi dimainkan dengan tangan./ Sementara di Lombok kami gunakan alat, dipadukan dengan tarian yang atraktif. Itu luar biasa menurut mereka,” jelas Surya.

Menurut Surya, keberhasilan ini tidak lepas dari proses kurasi yang ketat oleh Kementerian dan Sekretariat Negara. Meski waktu tampil hanya lima menit, namun penari NTB berhasil menyuguhkan perpaduan budaya tiga etnis di NTB, Sasak, Samawa, dan Mbojo, ditambah dengan narasi puisi perjuangan.

“Yang membedakan NTB dengan provinsi lain adalah kita tetap menjaga unsur kultural tiga entitas etnis. Di akhir pertunjukan, kami sengaja memasukkan puisi perjuangan. Itu yang membuat penonton terharu dan memberikan standing ovation,” kata Surya bangga.

Bahkan Presiden RI Prabowo Subianto mengunggah cuplikan penampilan penari NTB di akun Instagram pribadinya, serta diunggah pula di akun resmi Presiden.

“Ini pencapaian luar biasa. Kalau sudah standing ovation, tidak ada lagi pencapaian yang lebih tinggi. Bahkan Presiden sampai menaruh perhatian khusus dengan menampilkan tiga foto dari penampilan NTB, sementara daerah lain hanya satu foto,” tambah Surya.

Sementara Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) NTB, Lalu Moh. Faozal, turut menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada para penari NTB. Menurutnya, pemerintah daerah memberikan dukungan penuh sejak keberangkatan hingga kepulangan para seniman muda NTB tersebut. “Mereka bisa menari di Jakarta saja sudah keren banget,” puji Faozal.

Keberhasilan 218 penari kolosal NTB ini tidak hanya menjadi catatan sejarah dalam peringatan HUT ke-80 RI, tetapi juga membuka jalan bagi kesenian pulau Lombok dan Sumbawa (NTB) untuk dikenal lebih luas lagi di dunia internasional. (rat)


sukses-pukau-istana-merdeka-penari-ntb-siap-tampil-di-kancah-internasional