PASURUAN – Semarak HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Kota Pasuruan ditandai dengan Orasi Kebangsaan dan Gelar Budaya yang digelar Forum Rakyat Pasuruan Bangkit (FRPB) di Lapangan Bong Mancilan, Kelurahan Pohjentrek, Kecamatan Purworejo, Minggu (31/8) malam.
Acara ini menghadirkan berbagai tokoh penting, mulai dari Ketua DPRD Kota Pasuruan M. Toyib, anggota Komisi I DPRD Dedy Tjahjo Poernomo, hingga perwakilan Forkopimcam, OPD, tokoh agama, pemuda, serta masyarakat luas.
Dalam orasi kebangsaan, FRPB bersama pemerintah menyerukan semangat persatuan, menjaga kondusifitas, dan mendorong lahirnya kebijakan yang benar-benar pro rakyat.

Ketua DPRD Kota Pasuruan, M. Toyib, menyampaikan apresiasi atas kegiatan ini yang memadukan semangat kebangsaan dengan budaya lokal. Senada, Dedy Tjahjo menegaskan bahwa Pemkot Pasuruan akan terus berbenah agar kebijakan lebih berpihak pada kesejahteraan masyarakat.
Ayi Suhaya, penasehat FRPB sekaligus Wagub Lira Jatim, tampil lantang dalam orasi. Ia mengingatkan bahwa kedaulatan tertinggi ada di tangan rakyat, sehingga pejabat jangan sampai menyakiti hati rakyat dengan kebijakan yang tak berpihak. Ia juga menegaskan pentingnya menjaga kondusifitas Kota Pasuruan di tengah situasi nasional yang kerap diwarnai gelombang demonstrasi.
Acara semakin meriah dengan doa bersama untuk almarhum Affan Kurniawan, driver ojol yang meninggal dalam insiden demo di Jakarta, serta penampilan seni Bantengan dan pencak silat yang menyedot perhatian ratusan warga.
Dengan semangat kebersamaan yang terjalin, Orasi Kebangsaan ini menjadi momentum penting bagi Kota Pasuruan untuk melangkah maju, aman, dan sejahtera.
seruan-persatuan-kondusifitas-dan-kebijakan-pro-rakyat