KOTA MALANG – Penyakit hipertensi dan diabetes menjadi perhatian utama mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya (FK UB) yang tergabung dalam Program Kerja Nyata Mahasiswa (PKNM) kelompok 28. Kegiatan ini berlangsung di Desa Permanu, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang, pada Senin (15/9/2025).
Program ini tidak hanya melibatkan mahasiswa FK, tetapi juga mahasiswa jurusan Kebidanan dan Farmasi. Mereka bekerja sama untuk memberikan edukasi kesehatan kepada warga secara menyeluruh.
Menariknya, kegiatan PKNM tidak sebatas penyuluhan di balai desa. Para mahasiswa juga turun langsung ke rumah-rumah warga melalui metode door to door. Selain memberi penjelasan, mereka melakukan wawancara mendalam mengenai riwayat kesehatan, pola makan, gaya hidup, hingga kebiasaan sehari-hari masyarakat.
Salah satu peserta, Rajveer Singh Mann, mahasiswa asal Kuala Lumpur, Malaysia, menjelaskan bahwa kegiatan PKNM merupakan wujud nyata pengabdian mahasiswa kepada masyarakat.
“PKNM bukan hanya sekadar tugas perkuliahan. Kelompok kami fokus pada screening kesehatan, terutama terkait hipertensi dan diabetes,” ungkap Raj.
Ia menambahkan, pemilihan fokus pada kedua penyakit tersebut didasarkan pada tingginya jumlah penderita di masyarakat. Karena itu, kelompoknya melibatkan kader PKK dan para ibu rumah tangga untuk diberikan pelatihan serta penyuluhan mengenai cara pencegahan.
“Kami berharap mereka bisa menjadi motor penggerak kesehatan di Desa Permanu,” ujarnya.
Raj juga menyampaikan harapan agar kehadiran PKNM FK UB kelompok 28 mampu meningkatkan kesadaran warga tentang pentingnya menjaga kesehatan. Dengan begitu, masyarakat dapat terhindar dari penyakit yang menjadi penyebab kematian tinggi di Indonesia.
(Junaedi)
pknm-fk-ub-ajak-kader-desa-permanu-jadi-penggerak-pencegahan-hipertensi-dan-diabetes