Pertamina Revitalisasi Rumah Budidaya Maggot di Kota Mataram BERITA WUKONG778 MUSIC

Pertamina revitalisasi budidaya maggot di Kampung Bugis, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram.

MATARAM – Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus melalui program tanggung jawab sosialnya, Tempat Kita Rapi Asri dan Bersih (Tampiasih), kembali merevitalisasi Rumah Budidaya Maggot di Lingkungan Bugis, Kelurahan Bintaro, Kota Mataram. Inisiasi yang telah dimulai sejak 2024 ini dilanjutkan pengembangannya tahun ini untuk memenuhi tingginya permintaan pasar.

Supervisor I HSSE & Fleet Safety IT Ampenan Vrisco Harjanto, menjelaskan potensi besar dari budidaya maggot. Potensi besar maggot, bukan hanya sebagai peluang usaha, tetapi juga langkah konkret pengurangan sampah organik.

“Kami berharap rumah budidaya ini menjadi lebih produktif dan berkelanjutan,” ujarnya.

Pengembangan rumah budidaya maggot ini mencakup perbaikan fasilitas, penambahan peralatan, serta pelatihan teknis budidaya bagi kelompok pengelola. Proyek ini dinilai sebagai solusi efektif untuk mengelola sampah organik, sekaligus menyediakan pakan ternak yang bernilai ekonomis dan ramah lingkungan.

Yuliana, Ketua Kelompok Tampiasih, menyambut baik bantuan ini. Ia mengaku bersyukur Pertamina IT Ampenan kembali membantu menghidupkan rumah maggot ini.

“Permintaan maggot sekarang sangat tinggi, dan dengan fasilitas yang lebih baik, kami optimistis bisa memenuhi pasar sekaligus membantu mengurangi sampah di lingkungan,” katanya.

Terpisah, Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus Ahad Rahedi menegaskan komitmen perusahaan. Pengembangan kembali Rumah Budidaya Maggot ini merupakan bagian dari komitmen Pertamina melalui program TJSL yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat, khususnya dalam penanggulangan kemiskinan, pengelolaan sampah, dan produksi berkelanjutan.

“Program ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan warga, memenuhi kebutuhan pasar lokal, dan mendorong terciptanya lingkungan yang lebih bersih,” kata Ahad Rahedi. (luk)


pertamina-revitalisasi-rumah-budidaya-maggot-di-kota-mataram