SITUBONDO | Puluhan mahasiswa dari PMII Cabang Situbondo dan GMNI Situbondo menggelar aksi unjuk rasa damai di depan Mapolres Situbondo, Sabtu (30/8/2025) sore. Aksi berlangsung sejak pukul 16.00 hingga 17.15 WIB dan ditutup dengan doa bersama serta tahlil di jalan raya untuk mendoakan almarhum Affan Kurniawan, driver ojek online yang meninggal dalam insiden di Jakarta.
Dalam orasi, mahasiswa menyampaikan sikap agar kepolisian serius menindaklanjuti kasus tersebut serta menjamin kejadian serupa tidak terulang.
Kapolres Situbondo AKBP Rezi Dharmawan, S.I.K., M.I.K. hadir langsung menemui massa aksi, mendengarkan aspirasi, sekaligus menyampaikan apresiasi atas jalannya unjuk rasa yang berlangsung tertib dan kondusif.
“Ini pelajaran berharga bagi institusi kepolisian. Kita semua turut prihatin dan berduka cita. Semoga peristiwa seperti ini tidak terjadi di Situbondo yang kita cintai,” ujar AKBP Rezi.
Kapolres menegaskan bahwa tujuh anggota polisi yang diduga terlibat dalam insiden di Jakarta sudah diproses Propam Mabes Polri. Ia menambahkan, kebebasan berpendapat adalah hak demokratis masyarakat yang dijamin undang-undang, dan Polri tidak pernah melarang aksi penyampaian aspirasi.
Aksi solidaritas ini ditutup dengan doa bersama dan tahlil, sekaligus ajakan menjaga persatuan serta kedamaian di Kabupaten Situbondo.
kapolres-duduk-bareng-mahasiswa-pmii-dan-gmni-gelar-tahlil-untuk-almarhum-affan-di-depan-mapolres-situbondo