Setengah Abad Menjadi Wartawan, Widoyo Satmoko Tetap Aktif Menulis BERITA WUKONG778 MUSIC

PURWOKERTO – Wartawan senior asal Purwokerto, Widoyo Satmoko (71), menapaki 50 tahun perjalanan di dunia jurnalistik pada 2025. Meski telah berusia lanjut, ia masih konsisten menulis dan aktif di media.

Widoyo lahir di Purwokerto pada 18 Februari 1954. Minatnya pada dunia jurnalistik berawal dari kegemarannya menulis cerpen dan puisi. Ia mengaku belajar menjadi wartawan secara otodidak, sambil mengasah kemampuan menulis dan reportase di lapangan.

Karier jurnalistiknya dimulai pada 1975 di Koran Republik (Semarang), lalu berlanjut ke Bahari (1982–1986), Krida Wiyata dan Swadesi (1988–1996). Sejak 1998 hingga 2015, ia aktif di berbagai media, di antaranya Tabloid Banyumas Pos, Tabloid Canggih, SKU Poros Indonesia, Suara Baru, Majalah Tajam Obyektif, dan Mingguan Progresif-Progresif Jaya. Mulai 2015 hingga sekarang, ia menulis di Sinar Pagi.

Menurut Widoyo, profesi wartawan tidak mengenal pensiun. “Selama masih menghasilkan karya jurnalistik, wartawan dianggap masih menulis. Wartawan adalah profesi belajar yang tidak ada hentinya,” ujarnya.

Widoyo menilai tantangan profesi wartawan terus berubah, mulai dari era media cetak hingga digital. Namun, ia menyebut setiap liputan selalu menjadi ruang belajar baru sekaligus kesempatan memperluas wawasan. (trs)

 

setengah-abad-menjadi-wartawan-widoyo-satmoko-tetap-aktif-menulis