Korban Kecelakaan Bus di Probolinggo Bertambah Jadi Sembilan Orang BERITA WUKONG778 MUSIC

Korban meninggal dunia akibat kecelakaan bus di Jalan Raya Sukapura, Desa Boto, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo pada Minggu (14/9/2025), bertambah menjadi sembilan orang.

Dilansir dari Antara pada Selasa (16/9/2025), korban kesembilan bernama Betty, meninggal dunia di Rumah Sakit Bina Sehat Jember, pada Selasa petang.

“Betty meninggal dunia pukul 17:58 WIB dan belum sempat dibawa ke kamar operasi,” kata Faida Direktur Utama Rumah Sakit Bina Sehat Jember.

Faida mengatakan, Betty sebenarnya akan dioperasi dan tim medis sudah siap di ruang operasi. Namun operasi ditunda karena kondisi pasien menurun.

“Saya sudah meminta tim operasi dan kamar operasi untuk tetap siaga apabila sewaktu-waktu akan dilakukan operasi, namun takdirnya lain. Kami baru selesai tahlil untuk delapan korban, kini Betty juga meninggal,” tutur mantan Bupati Jember itu.

Faida mengatakan, Betty awalnya dirawat di RSUD dr Moh. Saleh Kota Probolinggo karena kondisinya belum stabil saat semua korban luka sedang hingga berat dipindahkan perawatannya ke Rumah Sakit Bina Sehat Jember.

“Kami memindahkan Betty ke RS Bina Sehat Jember dengan kesepakatan keluarga karena kesadarannya sedikit meningkat dan akan dioperasi di RSBS,” katanya.

Penjemputan Betty menggunakan kendaraan dari RS Al Huda dengan pendamping satu dokter dan dua perawat disertai sejumlah peralatan medis dan obat-obatan seperti patient monitor, defibrilator, ventilator portabel, syringe pump, dan emergency box.

“Kendaraan tersebut juga sudah memenuhi standar pelayanan emergency on transport (ACLS) dan berkoordinasi dengan dr. Sp Anestesi RS Bina Sehat,” ujarnya.

Namun takdir berkata lain, perawat RS Bina Sehat itu menghembuskan napas terakhir sebelum masuk ke ruang operasi karena kesadarannya menurun.

Data korban meninggal dunia akibat kecelakaan maut kendaraan bus pariwisata di jalur Gunung Bromo yakni Bela Puteri Kayila Nurjati (10), Hendra Pratama (37), Arti Wibowati (34), Wardatus Soleha (35), Aiza Fahrani Agustin (7), Desi Eka Agustini (33), dan Nasha Azkiya Naygara (14), Hesti Purba Wredhamaya (39), dan Betty.

Dari sembilan korban meninggal tersebut, ada satu keluarga yang menjadi korban yakni cleaning service RS Bina Sehat bernama Hendra Pratama bersama istrinya Wardatus Soleha dan putrinya Aiza Fahrani Agustin. (ant/saf/ipg)


korban-kecelakaan-bus-di-probolinggo-bertambah-jadi-sembilan-orang